TUBEKTOMI



A.  Definisi
Kontrasepsi mantap wanita (kontap wanita) yang juga dikenal dengan sebutan MOW (Metoda Operasi Wanita) merupakan metoda kontrasepsi yang dikenal paling efektif dan ekonomis dibandingkan metoda kontrasepsi lainnya.
Tubektomi pada wanita ialah setiap tindakan pada kedua saluran telur wanita atau kedua tuba fallopii yang mengakibatkan wanita tersebut tidak dapat hamil atau tidak menyebabkan kehamilan lagi.
Dahulu tubektomi dilakukan dengan jalan laparatomi atau pembedahan vaginal serta anestesia umum dan insisi lebar yang memerlukan perawatan di rumah sakit. Kini tubektomi telah berkembang sedemikian rupa, sehingga operasinya dapat dikerjakan tanpa anestesia umum, dengan insisi kecil dan tidak memerlukan perawatan di rumah sakit.

B.  Keuntungan
1.    Motivasi hanya dilakukan satu kali saja, sehingga tidak diperlukan motivasi yang berulang-ulang.
2.    Efektivitas hampir 100%.
3.    Tidak mempengaruhi libido seksualis.
4.    Kegagalan dari pihak pasien tidak ada.

C.  KerugianTubektomi
Tindakan ini dapat dianggap tidak reversibel, walaupun memang ada kemungkinan untuk membuka tuba kembali pada mereka yang akhirnya masih menginginkan anak lagi dengan operasi rekanalisasi.
Oleh karena itu, penutupan tuba hanya dapat dikerjakan pada mereka yang mempunyai syarat-syarat tertentu.

D.  Indikasi
Seminar Kuldoskopi Indonesia pertama di Jakarta (18 – 19 Desmber 1972) mengambil kesimpulan, sebaliknya tubektomi sukarela dilakukan pada wanita yang memenuhi syarat-syarat berikut :
1.    Umur termuda 25 tahun dengan 4 anak hidup.
2.    Umur sekitar 30 tahun dengan 3 anak hidup.
3.    Umur sekitar 35 tahun dengan 2 anak hidup.
Pada konferensi khusus perkumpulan untuk sterilisasi sukarela Indonesia di Medan (3 – 5 Juni 1976) dianjurkan pada umur antara 25–40 tahun, dengan jumlah anak sebagai berikut :
1.    Umur antara 25 – 30 tahun dengan 3 anak atau lebih.
2.    Umur antara 30 – 35 tahun dengan 2 anak atau lebih.
3.    Umur antara 35 – 40 tahun dengan 1 anak atau lebih.
Umur suami hendaknya sekurang-kurangnya 30 tahun, kecuali apabila jumlah anak telah melebihi jumlah yang diinginkan oleh pasangan itu.

E.  CaraTubektomi
1.    Saat Operasi
Tubektomi dapat dilakukan pasca keguguran, pasca persalinan atau masa interval. Sesudah suatu keguguran, tubektomi dapat langsung dilakukan. Dianjurkan agar tubektomi pasca persalinan sebaiknya dilakukan dalam 24 jam, atau selambat-lambatnya dalam 48 jam setelah bersalin. Tubektomi pasca persalinan lewat 48 jam akan dipersulit oleh edema tuba, infeksi, dan kegagalan. Edema tuba akan berkurang setelah hari ke 7 – 10 pasca persalinan. Tubektomi setelah hari itu akan lebih sulit dilakukan karena alat-alat genital telah mengecil dan berdarah.
2.    Cara Mencapai Tuba
a.    Laparatomi
b.    Minilaparatomi
c.    Laparoskopi
d.   Kuldoskopi
e.    Kolpotomi Posterior
3.    Cara Penutupan Tuba
a.    Cara Pameroy
b.    Cara Kroener
c.    Fimbriektomi
d.   Cara Irving
e.    Pemasangan Cincing Falope

f.     Pemasangan Klip

1 Response to "TUBEKTOMI"

  1. Titanium T - Titanium - TITanium Art
    Titanium T. This metal alloy provides an titanium bolt exceptional level of corrosion trex titanium headphones for corrosion resistance and tecate titanium resistance. All titanium wedding rings Titanium t fal titanium designs

    ReplyDelete